Tuesday, February 10, 2009

Whiplash, Pembunuh Potensial


Whiplash adalah cidera yang paling sering timbul dalam sebuah kecelakaan mobil. Simak tulisan ini untuk mencegahnya terjadi, bahkan di situasi terburuk sekalipun. Semoga bermanfaat.


Apa itu whiplash?

Whiplash adalah kejadian di mana leher terdorong ke belakang, lalu ke depan dengan cepat, secara tiba-tiba. Untuk mempermudah Anda memahaminya, ilustrasinya adalah sebagai berikut, sebuah mobil meluncur dengan cepat lantas menabrak mobil Anda dari belakang. Nah, benturan itu menyebabkan kepala Anda terdorong ke belakang lalu ke depan. Perubahan arah dengan cepat inilah yang mengakibatkan efek whip terjadi.


Sebagai gambaran, ada tujuh vertebrae dan 32 join di leher yang dijaga oleh otot, tendon dan ligament. Kesemua itu sangat rentan terhadap cidera. Kebanyakan cidera yang terjadi pada otot adalah akibar kontraksi yang berlebihan ketika otot berusaha untuk menjaga kepala di tempatnya. Meski demikian, cidera tendon, ligament, dan vertebrae amat jarang terjadi.


Whiplash juga dapat menciderai tulang belakang bagian bawah, jadi berhati-hatilah ketika mengatur jok Anda. Caranya mudah, pergelangan tangan Anda haruslah berada dalam posisi paling nyaman di atas kemudi. Untuk mendapatkan posisi mengemudi yang ideal, maka lulut Anda haruslah menekuk dan pinggul berada lebih tinggi dari posisi lutut.


Atur sandaran kepala

  • Tinggikan sandaran kepala Anda sehingga sisi atasnya sejajar dengan mata Anda.
  • Atur restraint sehingga berada sedekat mungkin dengan kepala Anda. Ini mungkin akan merubah posisi mengemudi Anda, namun upayakan untuk selalu mengemudi dalam posisi paling nyaman.
  • Pastikan sandaran kepala selalu dalam posisi yang paling tepat, sebelum Anda berpergian.
  • Pastikan pula anak-anak duduk dalam posisi yang aman dan menggunakan sandaran kepala.


Apa yang akan Anda lakukan jika terkena whiplash?

Jika Anda mengalami kecelakaan mobil dan merasakan sakit yang luar biasa di bahu, leher, kehilangan memori atau bahkan tidak sadarkan diri, maka cidera yang dialami lebih dari sekadar whiplash ringan dan harus mendapatkan perawatan medis.

Jika Anda mengalami whiplash ringan, maka ikuti langkah berikut:

  • Kompres area leher dengan es.
  • Pembunuh rasa sakit seperti paracetamol dapat membantu meringankan sakit yang terjadi akibat kecelakaan. Obat ini mampu menghilangkakn kekauan di leher Anda. Ikuti dosisi yang tertera di bungkus obat.
  • Jangan sanggah leher karena dapat memperlambat proses penyembuhan.
  • Gerakkan leher dan kepala dengan gerakan ringan.
  • Jika semua langkah di atas tidak membantu memberikan Anda rasa nyaman maka segeralah temui dokter.

No comments:

Post a Comment